Kamis, 17 Maret 2011

buat indas

Mesin pencari adalah program komputer yang dirancang untuk membantu seseorang menemukan file-file yang disimpan dalam komputer, misalnya dalam sebuah server umum di web (WWW) atau dalam komputer sendiri. Mesin pencari memungkinkan kita untuk meminta content media dengan kriteria yang spesifik (biasanya yang berisi kata atau frasa yang kita tentukan) dan memperoleh daftar file yang memenuhi kriteria tersebut. Mesin pencari biasanya menggunakan indeks (yang sudah dibuat sebelumnya dan dimutakhirkan secara teratur) untuk mencari file setelah pengguna memasukkan kriteria pencarian.
Dalam konteks Internet, mesin pencari biasanya merujuk kepada WWW dan bukan protokol ataupun area lainnya. Selain itu, mesin pencari mengumpulkan data yang tersedia di newsgroup, database besar, atau direktori terbuka seperti DMOZ.org. Karena pengumpulan datanya dilakukan secara otomatis, mesin pencari berbeda dengan direktori Web yang dikerjakan manusia.
Sebagian besar mesin pencari dijalankan oleh perusahaan swasta yang menggunakan algoritma kepemilikan dan database tertutup - yang paling populer adalah Google (MSN Search dan Yahoo! tertinggal sedikit di belakang). Telah ada beberapa upaya menciptakan mesin pencari dengan sumber-terbuka (open-source), contohnya adalah Htdig, Nutch, Egothor dan OpenFTS.
Cara Kerja Mesin Pencari
Mesin pencari web bekerja dengan cara menyimpan informasi tentang banyak halaman web, yang diambil langsung dari WWW. Halaman-halaman ini diambil dengan web crawler — browser web otomatis yang mengikuti setiap pranala yang dilihatnya. Isi setiap halaman lalu dianalisis untuk menentukan cara mengindeksnya (misalnya, kata-kata diambil dari judul, subjudul, atau field khusus yang disebut meta tag). Data tentang halaman web disimpan dalam sebuah database indeks untuk digunakan dalam pencarian selanjutnya. Sebagian mesin pencari, seperti Google, menyimpan seluruh atau sebagian halaman sumber (yang disebut cache) maupun informasi tentang halaman web itu sendiri.
Selain halaman web, Mesin pencari juga menyimpan dan memberikan informasi hasil pencarian berupa pranala yang merujuk pada file, seperti file audio, file video, gambar, foto dan sebagainya, serta informasi tentang seseorang, suatu produk, layanan, dan informasi beragam lainnya yang semakin terus berkembang sesuai dengan perkembangan teknologi informasi.
Ketika seorang pengguna mengunjungi mesin pencari dan memasukkan query, biasanya dengan memasukkan kata kunci, mesin mencari indeks dan memberikan daftar halaman web yang paling sesuai dengan kriterianya, biasanya disertai ringkasan singkat mengenai judul dokumen dan kadang-kadang sebagian teksnya.
Ada jenis mesin pencari lain: mesin pencari real-time, seperti Orase. Mesin seperti ini tidak menggunakan indeks. Informasi yang diperlukan mesin tersebut hanya dikumpulkan jika ada pencarian baru. Jika dibandingkan dengan sistem berbasis indeks yang digunakan mesin-mesin seperti Google, sistem real-time ini unggul dalam beberapa hal: informasi selalu mutakhir, (hampir) tak ada pranala mati, dan lebih sedikit sumberdaya sistem yang diperlukan. (Google menggunakan hampir 100.000 komputer, Orase hanya satu.) Tetapi, ada juga kelemahannya: pencarian lebih lama rampungnya.
Manfaat mesin pencari bergantung pada relevansi hasil-hasil yang diberikannya. Meskipun mungkin ada jutaan halaman web yang mengandung suatu kata atau frase, sebagian halaman mungkin lebih relevan, populer, atau autoritatif daripada yang lain. Kebanyakan mesin pencari menggunakan berbagai metode untuk menentukan peringkat hasil pencarian agar mampu memberikan hasil "terbaik" lebih dahulu. Cara mesin menentukan halaman mana yang paling sesuai, dan urutan halaman-halaman itu diperlihatkan, sangat bervariasi. Metode-metodenya juga berubah seiring waktu dengan berubahnya penggunaan internet dan berevolusinya teknik-teknik baru.
Sebagian besar mesin pencari web adalah usaha komersial yang didukung pemasukan iklan dan karenanya sebagian menjalankan praktik kontroversial, yaitu membolehkan pengiklan membayar agar halaman mereka diberi peringkat lebih tinggi dalam hasil pencarian.
Sejarah Mesin Pencari
Mesin pencari pertama adalah "Wandex", yang sekarang index yang tidak berfungsi dari World Wide Web Wanderer, suatu web crawler dibangun oleh Matthew Gray di MIT pada 1993. Mesin pencari lain yang lama, Aliweb, juga muncul di 1993 dan masih berjalan hingga saat ini. Salah satu mesin pencari pertama yang sekarang berkembang menjadi usaha komersial yang cukup besar adalah Lycos, yang dimulai di Carnegie Mellon University sebagai proyek riset di tahun 1994.
Segera sesudah itu, banyak mesin pencari yang bermunculan dan bersaing memperebutkan popularitas. Termasuk di antaranya adalah WebCrawler, Hotbot, Excite, Infoseek, Inktomi, dan AltaVista. Mereka bersaing dengan direktori-direktori populer seperti misalnya Yahoo. Belakangan direktori-direktori ini menggabungkan atau menambahkan teknologi mesin pencari agar fungsinya semakin meningkat.
Pada tahun 2002, Yahoo! mengakuisisi Inktomi dan pada 2003, mengakuisisi Overture yang memiliki AlltheWeb dan Altavista. Tahun 2004, Yahoo! meluncurkan mesin pencarinya sndiri yang didasarkan pada teknologi gabungan dari mesin-mesin yang telah diakuisisinya dan memberikan pelayanan yang mengutamakan mesin pencari Web daripada direktorinya.
Pada Desember 2003, Orase menerbitkan versi pertama dari teknologi pencari waktu-riilnya. Mesin ini memiliki banyak fungsi baru dan performancenya meningkat sangat hebat.
Mesin pencari juga dikenal sebagai bintang-bintang yang paling cemerlang dalam perlombaan investasi Internet yang terjadi pada akhir tahun 1990-an. Beberapa perusahaan masuk ke dalam pasar dengan hebat, mencatat keuntungan besar pada penawaran publik pertamanya. Sebagian lagi sama sekali menyingkirkan mesin pencari publiknya, dan hanya memasarkan edisi-edisi Enterprise saja, seperti misalnya Northern Light yang dulunya adalah salah satu dari 8 atau 9 mesin pencari awal setelah Lycos muncul.
Sebelum munculnya Web, ada pula mesin-mesin pencari untuk [protokol]] atau penggunaan lain, seperti misalnya Archie search engine untuk situs-situs FTP anonim dan Veronica search engine untuk Gopher protocol.
Buku Osmar R. Zaïane From Resource Discovery to Knowledge Discovery on the Internet menjelaskan secara rinci sejarah teknologi mesin pencari sebelum munculnya Google.
Mesin-mesin pencari lainnya mencakup a9.com, AlltheWeb, Ask Jeeves, Clusty, Gigablast, Teoma, Wisenut, GoHook, Kartoo, dan Vivisimo.
Google
Sekitar tahun 2001, mesin pencari Google berkembang lebih besar. Keberhasilan ini didasarkan pada bagian konsep dasar dari link popularity dan PageRank. Setiap halaman diurutkan berdasarkan seberapa banyak situs yang terkait, dari sebuah premis bahwa situs yang diinginkan pasti lebih banyak terkoneksi daripada yang lain. Rangking situs (The PageRank)dari sebuah link halaman dan jumlah link dari halaman-halaman tersebut merupakan masukan bagi Rangking situs yang bersangkutan. Hal ini memungkinkan bagi Google untuk mengurutkan hasilnya berdasarkan seberapa banyak halaman situs yang menuju ke halaman yang ditemukannya. User interface Google sangat disukai oleh pengguna, dan hal ini berkembang ke para pesaingnya.
Macam mesin pencari di internet
• Alexa Internet
• Ask.com (sebelumnya Ask Jeeves)
• Exalead
• Gigablast
• Google
• Live Search (sebelumnya MSN Search)
• MozDex
• Yahoo! Search
Mesin pencari berbasis Microsoft
• MSN
• Bing
Mesin pencari berbasis Google
• AOL Search
• CompuServe Search
• Mahalo.com
• MySpace Search
• Netscape
• Ripple
Mesin pencari berbasis Yahoo!
• AltaVista
• AlltheWeb
• GoodSearch
• Rectifi
Mesin pencari berbasis Windows Live
• A9.com
• Ms. Dewey
• Tafiti
Mesin pencari berbasis Ask.com
• iWon
• Lycos
Mesin pencari open source
• DataparkSearch
• Egothor
• Gonzui
• Grub
• Ht://dig
• Lucene
• Lemur Toolkit & Indri Search Engine
• mnoGoSearch
• Namazu
• Nutch
• OpenFTS
• Sciencenet untuk pengetahuan sains yang berdasarkan pada teknologi yacy
• Sphinx
• SWISH-E
• Terrier Search Engine
• Search Wikia
• Xapian
• YaCy
• Zettair
Mesin pencari meta
• Bioinformatic Harvester
• Brainboost
• Clusty
• Dogpile
• Excite
• HotBot
• Info.com
• Ixquick
• Mamma
• Metacrawler
• MetaLib
• Myriad Search
• PolyMeta
• SideStep
• Turbo10
• WebCrawler
Mesin pencari lokal
• Accoona, Cina/AS
• Alleba, Filipina
• Ansearch, Australia/AS/UK/NZ
• Baidu, Cina
• Daum, Korea
• Guruji.com, India
• Araby, Timur Tengah
• Miner.hu, Hungaria
• Nadji.si, Slovenia
• Naver, Korea
• Rambler, Rusia
• Rediff, India
• SAPO, Portugal
• Search.ch, Swiss
• Walla!, Israel
• Yandex, Rusia
Mesin pencari orang
• Ex.plode.us
• InfoSpace
• Spock
• Yellowpages.com
• Zabasearch.com
• ZoomInfo
Mesin pencari berbasis email
• TEK
Mesin pencari visual
• Grokker
• Kartoo
• Quintura
Mesin pencari berbasis jawaban
• Answers.com
• AskMeNow
• BrainBoost
• eHow
• Lexxe
• Lycos iQ
• Windows Live QnA
• Yahoo! Answers
Mesin pencari pekerjaan
• Bixee.com (India)
• CareerBuilder.com (AS)
• Craiglist (menurut kota)
• Eluta.ca (Kanada)
• Hotjobs.com (AS)
• Indeed.com (AS)
• Monster.com (AS)
• Naukri.com (India)
• Recruit.net (Internasional)
• SimplyHired.com (AS)
Mesin pencari forum
• Omgili
Mesin pencari blog
• Amatomu
• Bloglines
• BlogScope
• IceRocket
• Sphere
• Technorati
Mesin pencari berita
• Google News
• MagPortal
• Newslookup
• Nexis (Lexis Nexis)
• Topix.net
• Yahoo! News
Mesin pencari multimedia
• blinkx
• FindSounds
• Picsearch
• Podscope
Mesin pencari kode
• Google Code Search
• JExamples
• Koders
• Krugle
Mesin pencari BitTorrent
Mesin pencari berikut bekerja di sepanjang protokol BitTorrent
• Btjunkie
• Demonoid
• FlixFlux
• Isohunt
• Mininova
• The Pirate Bay
• TorrentSpy
Mesin pencari akuntansi
• IFACnet
Mesin pencari kesehatan
• Bioinformatic Harvester
• Entrez (termasuk Pubmed)
• EB-eye EBi's Search Engine EMBL-EBI's Search Engine
• GoPubMed (berbasiskan: GO - GeneOntology)
• Healia
• KMLE Medical Dictionary
• MeshPubMed (berbasiskan: MeSH - Medical Subject Headings)
• Searchmedica
• WebMD
Mesin pencari properti
• Home.co.uk
• Rightmove
• Zillow.com
Mesin pencari bisnis
• Thomasnet (Amerika Serikat)
• Business.com
• Nexis (Lexis Nexis)
• Look4match.com (Indonesia)
Mesin pencari harga barang
• Addall [www.addall.com Pencari harga buku]
• Google Product Search (sebelumnya Froogle)
• Kelkoo
• MSN Shopping
• MySimon
• NexTag
• PriceRunner
• Shopping.com
• Shopzilla (juga mengoperasikan Bizrate)
• TheFind.com
• TolMol.com (India)
• Amgem.us
Mesin pencari geografi
• Géoportail
• Google Maps
• MapQuest
• Windows Live Maps
• Yahoo! Maps
Mesin pencari sosial
• Google Co-op
• Rollyo
• Wink
• Trexy
Mesin pencari untuk anak
• Yahoo! Kids
• Quintura Kids
• Kigose
Mesin pencari desktop
• Autonomy
• Beagle
• Copemic Desktop Search
• Docco
• Filehawk
• Gaviri PocketSearch
• Google Desktop
• imgSeek
• ISYS Search Software
• Likasoft Archivarius 3000
• Meta Tracker
• Spotlight
• Terrier Search Engine
• Tropes Zoom
• Windows Desktop Search
• X1 Professional Client
Legal
• WestLaw
Usenet
• Google Groups (sebelumnya Deja News)
• Yahoo Groups
Portal
Portal adalah sebuah halaman utama yang dibuat untuk topic atau bidang spesifik tertentu. Dengan portal maka penghubungan dari jenis jenis artikel atau berita yang ada di internet dapat terbagi dalam spesifikasi spesifikasi tertentu, jadi kita akan dipermudah dalam pencarian artikel terkait ketika menggunakan Search Engine.
Blogger VS WordPress
Kelebihan Blogger yang sejauh ini saya ketahui adalah :
1. Dapat menampilkan widget dengan kode Javascript. Jadi, kita bebas memilih widget apa saja walaupun dengan kode Javascript.
2. Dapat mengedit HTML template. Ini yang seru. Misalnya saja template Minima Blogger yang aslinya 2 kolom menjadi 3 kolom setelah kode HTML-nya diedit.
3. Bisa download template gratis dan bisa langsung dipasang. Juga bisa edit warna template sesuai keinginan.
4. Bisa dipasang Google Adsense. Anda pasti tahu kan apa itu Google Adsense? Untuk cara pemasangannya di Blogger silahkan cari di Google.
Kalau kelebihan WordPress sejauh ini yang saya ketahui adalah :
1. Terdapat widget-widget pembantu yang cukup lengkap. Yaitu stastistik blog, platikal mapkit, dll.
2. Bisa melindungi blog dari komentar spam. Bila blog punya komentar spam akan tersimpan di Spam.
3. Sistem perbaikannya lebih unggul daripada blog berbayar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar