Kembali ke dalam blog… pada kali ini saya mendapatkan tugas berupa wawancara. Kali ini saya akan mewawancarai seorang remaja yang cukup berprestasi baik dalam pendidikan formal maupun non formal. Korban saya kali ini bernama Anzi Fathul Umam. Sekarang dia sedang melanjutkan pendidikannya disebuah perguruan tinggi swasta yang terkenal di kotanya. Pada semasa SMA, dia pernah mengikuti olimpiade matematika tingkat kota mewakili sekolahnya, selain itu dia juga berprestasi dalam dunia musik, secara keluarga dia merupakan keluarg pecinta musik. Sudah banyak prestasi yang dia peroleh dari dunia musik diantaranya dia pernah menjadi “ the best bassis” pada acara festival musik yang diselenggarakan di Mall Depok pada tahun 2009 silam. Berikut ini cuplikan dari wawancara yang saya lakukan :
Saya : “ lagi sibuk apa nih sekarang?”
Umam :”ya , skarang saya sibuk dengan tugas – tugas kuliah dan persiapan
untuk festival musik di Kemang tanggal 22 Mei nanti.”
Saya :” wah ternyata walaupun sibuk dengan kuliah masih eksis di dunia musik
juga ya.”
Umam :” ya, namanya manusia pasti butuh hiburan, ya saya mengapresiasikanya
dengan bermusik.”
Saya :” sejak kapan nih mulai eksis di dunia musik?”
Umam :” udah dari SMP kelas 3.”
Saya :” kan sekarang jadi bassis nih, kenapa sih lebih suka bass? Kenapa gak
gitar atau keyboard, kan lebih keren tuh.”
Umam :” awalnya sih emang les piano buat maen keyboard tapi itu bukan
kemauan saya sendiri, jadi berhenti di tengah jalan, terus pernah
belajar gitar juga dari temen – temen namun saya mendapatkan
kendala dalam menghapal cord – cordnya jadi sekali lagi saya
berhenti ditengah jalan. Akhirnya cari yang gampang dan di kasih
saran sama temen buat maen bass, ternyata cukup mudah pada
awalnya sehingga saya mulai mendalaminya dan akhirnya saya bisa
dan itu menjadi hoby baru saya.”
Saya :” oh gitu, trus pas mendalami bass belajar secara otodidak apa ikut
kursus?”
Umam :” awalnya sih belajar secara otodidak namun akhirnya saya mengikuti
kursus musik disebuah lembaga musik .”
saya :” berapa lama tuh anda mengikuti kursus ?”
umam :” udah sekitar 4 tahunan lah, dan baru – baru ini saya keluar dari tempat
kursus.”
Saya :” wah sayang sekali yah, udah berapa banyak nih prestasi yang di dapet
dari festival musik ?”
Umam :” kalau dari festival ada 4, pertama tahun 2006 jadi band favorit, ke dua
tahun 2007 juara 1 di acara Rock Fetival Vol 1, ke tiga tahun 2009
juara 2 acara Battle Band Competition dan saya menjadi The Best
Bassist di Mall Depok, yang terakhir tahun 2010 di Cinere dan menjadi
Band Favorit kembali.”
Saya :” hebat ya. Trus buat ngatur waktunya sama belajar gimana tuh ?”
Umam :” Ya saya ngerelain untuk mengurangi waktu tidur saya yang biasanya 7
jam menjadi 5 jam, namun saya tetap mengimbanginya dengan
makanan yang bergizi biar gak cepet drop juga dong.”
Saya :” oh iya, saya dengar anda pernah mewakili SMA anda dulu dalam ajang
olimpiade Matematika tingkat kota, apa itu benar?”
umam :” wah benar sekali, itu sewaktu saya kelas 2 SMA.”
Saya :” wah hebat dong, kenapa bisa terpilih untuk mewakili sekolah?”
Umam :” sebenarnya pemilihan peserta olimpiade tersebut kurang formal,
karena hanya dilihat dari nilai rapot saja, harusnya kan ada seleksi
secara khusus untuk melihat kemampuan siswa yang berprestasi. Ya
bisa dibilang waktu itu saya lagi beruntung.hahaha.”
saya :” terus hasil dari olimpiadenya bagaimana ?”
umam :” namanya nasib gak bisa di tebak dan yang saya alami adalah nasib
kurang baik sehingga saya gagal dalam olimpiade tingkat kota, namun
saya juga bangga karena saya dapat terpilih untuk mewakili sekolah
dan dapat bersaing dengan para pelajar pilihan dari sekolah lain.”
Saya :” ya tidak apalah kan bisa jadi nambah pengalaman hidup. Sehubung
dah malam saya ingin pamit dulu, trimakasih nih atas waktunya yang
udah diluangkan untuk membantu saya dalam menyelesaikan tugas
saya.”
Umam :” oh iya, sama – sama, kita ini makhluk sosial jadi kia harus saling
membantu satu sama Lainnya.”
Itulah ringkasan dari hasil wawancara saya dengan Anzi Fathul Umam yang kerap disapa Umam di dalam keluarganya. Dari hasil wawancara yang saya lakukan saya mendapatkan sebuah pesan – pesan tersirat dimana apa bila kita memiliki suatu hoby yang positif ada baiknya kita kembangkan karena suatu hari nanti hoby itu akan memberikan sesuatu yang tidak bisa kita duga, sama seperti pada hasil wawancara di atas, umam pada awalnya hanya coba – coba untuk memainkan bass pada akhirnya dia mulai bisa dan menjadikannya itu hoby barunya. Diapun terus melatih skillnya hingga akhirnya dia mendapatkan hal – hal yang tidak pernah dia duga yaitu menjadi juara dalam festival bahkan dia pun menjadi The Best Basist pada tahun 2009. Saya juga salut kepada dia karena di kerasnya kehidupan kampus dia masih sempat terus melatih kemampuannya dalam bermain bass, ya meskipun dia menumbalkan waktu tidurnya. Ya mungkin cukup sampai disini yang bisa saya sampaikan. Ingat “ Dalami Hoby anda sedalam mungkin”.
Kamis, 05 Mei 2011
Minggu, 01 Mei 2011
harapan...
Harapan. Ya semua orang pasti punya harapan dan harapan itu selalu ada mengikuti kita. Karena bagi saya harapan itu awal dari langkah kita untuk menuju kedepan yang lebih baik dari sekarang. ya semisalnya kita berharap agar kita menjadi pribadi yang baik dan bermanfaat untuk semua orang disekitar kita, jadi kita harus tau apa yang harus kita lakukan untuk mencapai harapan teresebut. Sesuatu itu takkan pernah tercapai tanpa adanya usaha dari kita sendiri. Untuk mencapai harapan tersebut kita tidaklah bisa tanpa orang lain, dimana orang lain tersebut mungkin yang menjadi penyemangat kita, motivasi kita, sama sepertinya dengan sebuah perusahaan dimana di dalamnya seluruh anggotanya saling bekerja sama untuk mencapai harapan dari perusahaan tersebut, apa bila ada perpecahan dalam perusahaan tersebut maka harapan tersebut kan sulit untuk di capai. Jadi kita harus menjaga hubungan baik dengan lingkungan sekitar kita. Semua itu dapat dilakukan apabila kita saling menghormati satu sama lain. Kita ingin di hormati juga kan oleh lingkungan kita sendiri? Sebelum itu kita harus menghormati orang lain dahulu. Dari sini juga kita dapat membantu membentuk lingkungan kita yang harmonis. Dengan lingkungan yang harmonis kita dapat lebih mudah bersosialisasi dengan orang lain. Untuk mencapai harapan pasti di jalan kita akan mendapat banyak gangguan, dimana kita akan terjatuh berkali – kali. Namun kita jangan mudah menyerah, dibalik semua itu pasti ada hikmahnya dan kita dapat mempelajari kejatuhan tersebut untuk terus melangkah demi harapan yang kita ingin raih. Kesalahan juga tidak luput dari perjalanan kita untuk menuju harapan tersebut, jika kita salah lantas kita jangan berhenti, kita juga jangan takut untuk salah, kenapa? Karena salah awal dari kebenaran, dengan kita mengalami kesalahan kita jadi tau apa yang benar dan yang harus kita lakukan agar tidak terjadi kesalahan itu kembali. Kita juga harus bisa memilah mana yang baik dan mana yang buruk agar kita tidak tersesat dalam perjalanan mencapai harapan kita dan sebelum bertindak kita harus memikirkan sebab akibatnya dari apa yang kita lakukan. Yang tidak kalah pentingnya adalah kejujuran. Kejujuran merupakan kunci utama dari semua hal. Dengan kita jujur maka hati kita akan bersih,bersih dalam maksud objektif. Orang yang jujur adalah orang yang baik, biasanya mereka tidak terlalu susah untuk menggapai harapannya karena dengan hati yang bersih kita dapat berfikir secara matang apa yang akan kita lakukan nantinya agar tidak terjadi kesalahan, jika terjadi kesalahan itu tidak akan berlarut – larut, tidak seperti orang yang licik dalam mencapai harapannya, mereka pasti mendapatkan banyak masalah yang tidak ada habisnya di akibatkan ke licikan mereka sendiri. Ingat kejujuran adalah kunci kesuksesan. Satu lagi jangan pernah mengeluh dengan apa yang kita perbuat karna itu akan menghambat kita dalam perjalanan. Ya sehubung sudah tidak ada lagi kata – kata dalam pikiran saya, saya sudahi sampai disini saja dulu. Mungkin di lain waktu saya akan menulis tentang topic lain…ya jika dalam tulisan ini banyak kesalahan dalam kata – kata ya wajar aja, saya manusia bukanlah deewa yang tiak luput dari kesalahan…hehehehehehe…
Langganan:
Postingan (Atom)